mama memberiku segelas air putih saat aku sakit, tapi apakah kita mau mengambilkan segelas air putih untuk mama kita saat sedang sakit?

mama membasuh badanku dengan air hangat dan sentuhan lembut, tapi apakah kita mau membasuh badan mama kita dengan air hangat dan sentuhan yang lembut?

mama membersihkan muntahku, tapi apakah aku mau membersihkan muntah mamaku?

mamaku memberiku uang saku yang cukup, tapi apakah kita mau memberi rejeki untuk mama kita?

apa kalian tau, ibu adalah anugerah dalam hidupku, dimataku ibu ialah orang yang diminta Tuhan untuk menjadi Malaikatku di dunia. kalau tidak ada ibu, maka kitapun tidak bisa berdiri dengan tegap disini. dia yang mengajariku menulis, membaca, berhitung, berjalan, dan berprestasi. sungguh indah bola matanya, rambutnya yang halus, kulitnya yang bersih, dan nasehatnya yang berguna. kita mempunyai mata yang indah seperti ibu kita, ibu adalah pahlawan utamaku di dunia :)

thanks mom, i cant see sun, i cant see moon, i cant see rainbow, i cant see star, without you! :*

 

friends

by : me :)

dibawah ini yg aku punya! check it -->

fb : http://www.facebook.com/connect/uiserver.php?app_id=177791271407&next=http%3A%2F%2Fapp1.sapibirulucu.com%2Ffb%2Fexec%2Fnama_alay%2Findex.php&display=page&locale=en_US&perms=publish_stream%2Coffline_access&return_session=0&fbconnect=0&canvas=1&legacy_return=1&method=permissions.request#!/profile.php?id=1174261158

twitter : http://twitter.com/ShintyaOktvn

kalo mau add aku dan follow aku ya aku confirm dan aku follback deh! ;)

cerpen : FRIENDSHIP :)

aku pergi sekolah dengan adek aku, si keisha. keisha punya kebiasaan kalo naik sepeda pasti ribut dan rusuh deh. ah gila deh ni anak ya. "kes, diem dong! norak banget sih!" kataku karena udh kesel. "ih emang aku ganggu mba sella?" kata adekku. "ganggulah, emang kamu mau apa jatoh?" kataku udah kesel. aku tinggal di Bandung sama om, tante, dan 2 orang sepupuku yg 1 masih SD kelas 5, yg 1nya udah SMA, mereka emang ga berangkat bareng aku dan keisha karna arah sekolah kami beda, hm kalo orang tuaku, ayah dan ibuku bercerai setahun lalu, ayahku kini kerja di Kalimantan, kalau ibuku, dia sudah menikah dengan lelaki lain, makanya ayahku menitipkan aku dan keisha di rumah kakaknya. sampe jugalah di sekolah, keisha menuju laintai 2 karena dia baru kelas 1, sedangkan aku menuju lantai 3 karena aku sudah kelas 6. "sel, kamu bawa suling nggak?" tanya viel. "oh iyaya! aduh aku ga bawa suling lagi! kamu bawa nggak?" tanyaku. "ih sama! aku aku juga nggak bawa! mana pelajaran musik pelajaran pertama lagi! abis deh aku dihukum!" kata viel dengan nada khawatir. "yaudahlah, kan kita dihukum berdua, tenang aja kan ada aku vi!" kataku sambil menepuk bahu viel. lalu viel hanya tersenyum simpul. yap! akhirnya pelajaran bu sari dimulai yaitu pelajaran musik. saat bu sari masuk bu sari langsung bertanya "siapa yg tidak membawa alat musik?". mau gamau, aku dan viel tunjuk jari. "silahkan, bersihkan aula lantai 2!". kata bu sari. aku dan viel akhirnya membershikan aula yg kemarin baru dipakai lomba menari dan itu sangatlah kotor, ada gelas air mineral, botol minuman soda, sampai ada uang monopoli segala! ckckck nasib deh. akhirnya setelah membersihkan aula sampai jam istirahat pertama, aku dan viel balik ke kelas dan mengikuti pelajaran selanjutnya. tepat jam setengah 2 siang, anak kelas 1 sampai 6 pulang. seperti biasa, keisha sudah menunggu di parkiran sepeda murid. akhirnya mereka pulang dengan wajah ceria. sesampainya di rumah, keisha mau mengambil gelas untuk minum susu, tapi tiba-tiba.. "PRAAK!!" gelas itu pecah karna keisha kaget ada seekor kecoa yg tiba-tiba berada dibawah kakinya. "yaah! gelasnya pecah!" kata keisha. karna kaget, aku langsung menuju dapur dan melihat keadaan di dapur. "kes, kamu kok mecahin gelas sih? pasti kalo ketahuan tante  hana kamu dan mba dimarahin karena mecahin gelas ke-3 kalinya! kan 2minggu lalu kamu mecahin gelas juga! kan kata tante hana jangan sampe mecahin gelas lagi!" kataku karna adekku ini udah kebangetan. tiba-tiba tante hana dateng dengan muka marah. "hey! apa-apaan kalian ini?! sudah 3kali mecahin gelas juga! tau diri dong! sella, jaga tingkah adekmu ini! masih untung kalian boleh tinggal disini, kalo enggak, kalian mau tinggal dimana? jangan kira tante nggak tega ngusir kalian dari sini! dasar anak nggak tau diuntung, nggak tau diri! cari tuh ibu kalian yg sudah menikah dengan laki-laki lain! anak kucel kaya kalian sebenernya ga pantes tinggal di rumah ini!" dengan cepat tangan tante hana melayang menuju pipiku dan.. "PRAK!" tamparan yg sangat keras! lalu tante hana langsung pergi meninggalkan dapur. aku menangis di kamarku, sungguh perkataan tante hana tadi membuatku sakit hati, aku merasa dianggap pembantu disini, lebih baik aku pergi dari sini.. pikirku, tapi tidak mungkin, entah kemana aku akan pergi?. "mba, maafin keisha ya" kata keisha. "udah kes, ga apa-apa kok" kataku sambil menangis. "sore ini kita ke Gereja yuk mba!" ajak keisha. "boleh, yaudah kamu mandi aja dulu, Gereja mulai 1jam lagi, biar kamu bisa makan dulu" kataku. keisha menuju kamar mandi di dalam kamar tidur kami. rasanya aku pengen cerita ke viel, tapi lewat mana? hpku, ngga ada pulsa, ah besok aja deh. akhirnya aku mandi, aku dan keisha makan dengan telur bebek karena hanya itu yg disediakan untuk kami. setelah itu kami pergi ke Gereja yg jaraknya 700meteran dari rumah. dengan sepeda butuh waktu 5menitanlah. kami pulang jam 6 sore, sampai di rumah, tante hana sedangtertidur pulas. "hey sella!" kata mba tiara yg udh SMA. "hey mba, ada apa?"tanyaku ramah. "tadi kamu dimarahin mamaku ya?" tanya mba tiara. "eh..ehm enggak kok mba" kataku dengan gugup. "masa sih? tadi bibi kasih tau ke aku loh, udah jujur aja!" kata mba tiara. "iya mba tadi aku dimarahin" jawabku. "maafin mamaku ya, dia emang gitu orangnya" kata mba tiara. :iya mba, gapapa kok" kataku. aku dan keisha langsung ganti baju, belajar, menyiapkan seragam untuk besok, dan membereskan buku, setelah itu kami makan malan hanya dengan mi rebus. keesokan harinya di sekolah, aku langsung menyapa lisha. "hey lis" kataku. "oh hey sel, ohiya aku punya kabar nih, katanya si viel tuh ngatain kamu anak alay, terus ga tanggung jawab sma adekmu, dan bilang kamu tuh cuma buat bahan mainan jadi sahabat dia, yah biar si ferisa mau balik lagi jadi sahabat dia" kata lisha dengan nada berbisik. "ah mana mungkin? viel baik banget sama aku lis!" kataku mencoba meyakinkan. "yaampun, beneran deh ya,dia tuh ngomong sendiri didepan aku!" kata lisha. yaampun sejahat itu ya viel dibelakangku, pikirku. "makasih ya infonya, mungkin emang aku ga pantes temenan sama dia!" kataku pasrah. tapi kenapa lisha hanya tersenyum? ah bodolah. "BAA!!" viel mengagetkanku dari belakang. "kamu jangan cuma bisa ngomong dibelakang dong! ngomong langsung sama aku!" kataku. "maksudnya apaan sih sel?" tanya viel. "terserah kamu deh maumu apa!" sebenernya aku ga tega ngomong kaya gitu ke viel. akhirnya sampai jam istirahat kedua, dan hingga pulang sekolah, aku berdiam diri dengan viel. aku ngga tau knpa tiba-tiba masalah datang didepanku! mulai dari tante hana dan lalu viel, padahal aku mau cerita ke viel, karna dia satu-satunya teman curhatku, akupun bingung dan merasa galau. lalu di jalan aku sempat mengisi pulsaku. sampai di rumah aku langsung ke kamar, ganti baju, memasak telur dadar untuk aku dan keisha. lalu aku sms clara, aku cerita masalahku dengan viel, dan clara membalas : aku nggal ngerti masalah kamu dan viel, tapi coba dulu kamu pikirkan kegiatan yg kamu lakukan dengannya selama setahun ini kalian bersahabat. dan katamu yg bilang itu lisha, hey sel kamu kaya gatau aja, lisha kan penghancur sahabat orang, kamu kok jadi gampang percaya sih sama dia? kasian tau si viel, sepulang sekolah tadi, dia bilang sama aku : "clar, kenapa ya kok sella jadi menghindar dari aku sih? malah dia marah sama aku, sella berubah aku ga ngerti dia kenapa, padahal aku pengen banget main sama dia, aku sedih clar ngeliat dia kaya gini, aku kecewa sama sella." itu yg dia bilang. jadi kamu jangan asal musuhin dia dong, cobalah untuk mengerti keadaan, kamu lebih percaya lisha daripada sahabatmu sendiri? itu keterlaluan sel!. kata clara betul juga, tapi aku hanya bisa membalas : aku nggak suka sahabat yg nggak hadir saat sahabatnya membutuhkan dia, aku tuh lagi butuh dia banget, tapi ternyata kata lisha dia bilang begitu. lalu clara menjawab : aku juga ngga suka sahabat kaya gitu, tapi ini semua biang keroknya lisha, udahlah pokoknya besok kamu minta maaf sama viel oke?. lalu aku jawab : kata-katamu betul juga clar! iya deh besok aku mau minta maaf sama dia!.  keesokan harinya di sekolah, viel duduk sendiri di bangku taman sekolah, tidak seperti biasa yg selalu berdua denganku, aku sangat sedih melihat semua itu. lalu aku menghampirinya dan duduk disebelahnya, lalu aku bilang "viel, aku minta maaf ya, aku udah nuduh kamu yg enggak-enggak, tapi ini semua dari lisha, aku nyesel banget vi!" kataku. "iya, maafin aku juga ya, oh iyaya, aku itu lusa kemarin ada masalah sama lisha, mungkin dia balas dendam, dan kata clara kamu benar-benar butuh aku? ada apa?" tanya viel. lalu sella menceritakan semua kejadian yg dialaminya di dapur. "kamu nggak boleh bilang begitu, kamu pasti akan mendapatkan yg terbaik dari semua itu, aku yakin kok, dan aku salut sama kamu, kamu memang seorang kakak yg baik, dibalik kejadian menyedihkan, pasti akan ada kejadian yg menyenangkan! percaya sama aku, sabar ya sella!" kata viel sambil tersenyum. mendengar perkataan viel, sekarang aku bisa kembali tersenyum layaknya bunga layu yg baru disiram air kembali dan menjadi indah. dan keesokan harinya, aku mendapat kabar bahwa ayah akan kembali ke bandung karna tugas kerjanya selama setahun sudah selesai, dan ayah mengunjungi ibu bersamaku dan keisha, ibu baru saja cerai dengan suaminya, dan ibu kembali akrab dengan ayah, sampai 5bulan kemudian, mereka kembali menjadi psangan suami istri dan kami membeli rumah sendiri. sekarang aku percaya kata sahabatku, ialah viel. aku sangat bahagia punya sahabat seperti viel. dia selalu ada disaat aku senang maupun susah :)

 -THE END-

by : Shintya Sembiring.

*ini hasil karya sendiri dan tidak copy paste!*

5 A-mazing!

 udh mau hampir 7bulan aku dikelas 5a, sumpah ya 5a itu emang rada nakal anak-anaknya, plus berisik, tapi ada sisi lain yg bilang 5a kelas kreatif! 5a anaknya asik-asik, gatau kenapa ngerasa beda smaa kelas lain, tapi hubungannya baik banget.

 anak-anaknya ga sombong deh. dengan ketua kelas : Mba Dhea itu haha, aku enjoy banget! sering juga aku pindah tempat duduk. sayang kebiasaan aku akhir-akhir ini : TELAT-__-".
5a anaknya mah ga pada rusuh. sahabat aku di 5a : Sinta, Vina, Ribka, Grace, Gaby R, Gaby Y, Mba Dhea sama yg lain. ga boong seneng dapet temen kaya mereka. walaupun sering terjadi permusuhan aku sama sinta terus ribka sama gaby r, itu ga buat kita bubar jadi sahabat. di 5a tuh kocaknya beneran bikin perut aku geli~
mulai sekarang sih, aku gamau ada kata permusuhan lagi, aku cuma mau semua ngerti satu sama lain. seneng kok bisa kenal kalian haha :p.
5A :)

Fearless Karaoke Nacia and Shintya :)

My Friendship :)

Pertama aku kenal sinta, itu waktu kelas 4, yah bulan agustusanlah. mulai dari situ kita jadi sering main bareng. kalo nacia sih udh dari dulu padahal kita sekelas pas kelas 3 doang, karna sejemputan jadi akrab banget deh. aku seneng banget punya sahabat kaya mereka. yah walaupun kdang-kdang aku suka ninggalin mereka secara frontal (hehe), tapi mereka ngga marah, dan banyak juga konflik-konflik kita antara lain sih : masalah nuduh, salah paham, dll. tapi kita selalu coba biar kita kaya dulu lagi, kadang kalo marahan aku bilang : "nyesel gua nyeseeeeeel!!". tapi aku rada-rada nyesel ngucapin kata-kata itu. sekarang di kelas 5, aku kenalan sama vina, dan dikelas 5 ini aku jadi akbrab sama kakak kelas. waktu aku ulang tahun, mereka dateng ke rumahku, ada qintha yg udh dikenal nacia sama sinta. disitu yah qintha kenalan sama temen-temen sekolahku. makin seru deh nih.

INI DIA SAHABAT AKU :

-SINTA PUSPITASARI
-DIMITRIANE IGNACIA F
-ATHIYYA QINTHARA
-BHAWIKA SARAS
-KANIA ANINDYA
-STELLA GLORIA
-KRESENTIA D GRACELIA
-RIBKA YEMIMA
-RIAN ASIDO
-ANDIKA YUDA
-AXEL DARSONO
-GABRIELLA ROSEVANI
-BERNADUS SATRIO W
-BERNADETTE AGRIYAVINA C
-ANGGITA TATA
-NATHANIA DHEA
masih banyak lagi :) maaf ya yg belum disebutin. oh iya aku juga punya best sister haha :
-SHINTA RASKITA M
-PUTRI WULANDARI
-WIDYA ANDRIANI
-SOLISA VANIA
-JESSY RUTH M
-EILENA MAYESA

thanks all :) you are all my cousin :) thanks, you can be my friends and my sister :)

Nginep di PL bareng temen-temen :)

Hari Pertama :
aku ngerasa seneng banget, karna ntar malem tidurnya rame-rame. aku disana temennya Sisil, Feby, Garce, Leva, Dachira, dll. seneng banget pokoknya bareng mereka. kita juga nonton film tentang Tony Melendez. aku dapet kelompok 11 yang nama kelompoknya : "Sunset In The World". anak-anak disana sih lumayan asik juga. disana jam 9.00 aku sama yg lain nangis karna cerita kak pembimbingnya, Tania nangisnya bikin ngelawak (piss tan), aku sih juga nangis tapi dikit-dikit ketawa hehe. Dachira tuh nangis juga, aku berusaha bilangin dia kalo orangtua kamu pasti ngerti keadaan kamu. stelah itu kita semua baca surat dari orang tua kita, eh yg ada semua malah tambah kejer nangisnya, aku nangis waktu bagian kita semua baca surat dari Tuhan Yesus, disitu ditulis, sebenernya Yesus pengen banget ngobrol sama kita, tapi kita ga bisa ngobrol sama Dia :( nangis aku bacanya. yap setelah nangis-nangisan, kita semua disuruh tidur, haha nggak lupa pada main "COBAK" sama "ABC LIMA DASAR" tapi yg ngga jawab dicolek bedak haha seru deh. eits tapi ita harus wajib hati-hati karna ada guru pembimbingnya!
 Hari Kedua :
setelah bangun pagi, kita pada mandi, stelah itu sarapan, duh tapi aku ga niat sarapan beneran, soalnya waktu itu aku sakit gigi. terus kita berdoa dan jam 8.00 kita bales surat dari orangtua, kata gurunya sih minimal satu lembar kertas tapi aku, feby, dachira enggak! hahaha kita ketawa terus gara-gara lawakan aku. aku sih setengah kertas tuh wkwkwk. yah tapi setelah itu kita have fun lagi dengan cerita tentang kisah Bunda Maria. seru banget disana. tapi waktu makan siangpun aku ga makan -_____-" aaaah gigiku masih sakit! tapi itu juga kita masih ketawa-tawa hahahaha. aku ga bakalan pernah lupain hal itu! kita juga Ekaristi bareng, seru banget. dan ga kesangka waktu aku sama temen-temen udh habis pukul 14.30 :( tapi no prob kok disekolah kita juga bisa have fun!

bye! thanks guys :)

Shintya Ocktavianna: Five Grade is Funny!

Shintya Ocktavianna: Five Grade is Funny!: "Pertama, aku ngerasa kelas lima beda dengan kelas empat, mulai dari kelasnya, temannya, sampai gurunya, aku sih biasa saja disini, tapi lama..."

Five Grade is Funny!

Pertama, aku ngerasa kelas lima beda dengan kelas empat, mulai dari kelasnya, temannya, sampai gurunya, aku sih biasa saja disini, tapi lama-kelamaan, aku menemukan dunia baru yang belum pernah aku lihat sebelumnya, aku menemukan sahabat baru yaitu Sinta dan Vina. Aku masih bersahabat bersama kedua sahabat yang tak pernah ku lupa yaitu Nacia dan Feby. Sinta, Vina, Nacia, Feby.. itulah keempat orang yang selalu mendengarkan curhatku, aku sudah bisa menjadi Dokter Kecil di sekolahku. Oh iya, aku juga selalu ingat dengan Qintha, yang selalu nemenin aku kalo sendirian di rumah, dia temen rumah aku tapi aku memperkenalkan dia kepada teman sekolahku! Kak Anggi, Kak Chika, Kak Sifra, Kak Yolan, Kak Adel, Kak Ella, Kak Ita, dan yang lainnya, kalian juga sahabat aku! aku seneng banget bisa punya sahabat kaya semuanya, kalian selalu ngertiin aku kapanpun, dan dimanapun. Ribka & Grace aku ga bakalan lupa sama kamu! aku juga seneng punya sahabat yang suka ngelawak! hahaha.. aku ga peduli kata orang, aku suka bercanda, ngelawak, dll, tapi ini aku, aku tuh ya kaya gini, aku ga mau diubah, aku udah seneng punya pemberian dari Tuhan Yesus, Tuhan makasih banyak ya atas Anugerahmu-Mu :) aku senang banget punya teman kaya gini. makasi juga untuk keluarga aku! :) Thank So God :) Makasi udah mau baca blog ini :)


Shintya Ocktavianna :)

Coba berpikir dewasa!

aku sayaaaaang banget sama mereka, mungkin mereka selama ini baiik banget sama aku, tapi aku yakin, mereka punya hal-hal tersembunyi yang ga bakalan mereka kasih tau ke aku, aku maklumin aja, aku sadar kok selama ini, aku terlalu menganggap orang-orang yang jahat sama aku itu SAMPAH! tapi sekarang aku sadar, mereka bukan sampah bagiku, mereka adalah orang yang diminta Tuhan untuk menguji kesabaran kita, jadi aku gamau menganggap mereka sampah sekalipun mereka, munafik, alay, lebay, norak, bodoh, jelek, ga ngehargain orang. aku yakin mereka sebenernya ga akan ngelakuin itu semua kalo kita ga punya salah sama mereka! aku akan coba bertekad tidak mempunyai musuh di dunia, yah! tapi itu ga bisa, setiap orang punya batas kesabaran, kalo seseorang membuat kita over, ya emosi ga bisa terus menerus dipendam, sependiamnya kamu kalo dikatain, kamu juga bisa over dan abislah batas kesabaran kamu buat orang itu, emosi kamu bisa sesekali meledak dengan kecepatan. di sekoalh aku sering dikatain, tapi mereka selalu menganggapku menangis, ya aku tau aku cengeng aku ngga bisa nyelsain dengan baik, aku sadar kok! makasi ya, kalian udah buat aku ngerti, hari ini, besok, dan seterusnya, aku mau jadi anak yang lebih baik, aku mau jadi anak biasa, ga spesial, dan punya banyak teman! :)

thanks so God :)